Dalam menghadapi tantangan perubahan iklim, Indonesia telah mengambil langkah strategis melalui pengelolaan risiko perubahan iklim berkelanjutan. Tindakan ini meliputi pengembangan dan implementasi kebijakan lingkungan yang efektif, mencakup mitigasi emisi gas rumah kaca dan adaptasi terhadap dampak perubahan iklim. Dalam konteks ini, penting untuk memahami bahwa pengelolaan risiko bukan hanya tentang menghindari kerugian, tetapi juga tentang memanfaatkan peluang yang mungkin muncul. Misalnya, transisi menuju ekonomi rendah karbon dapat menciptakan lapangan kerja baru dan membuka akses ke pasar baru. Oleh karena itu, pengelolaan risiko perubahan iklim harus diintegrasikan ke dalam semua tingkatan perencanaan dan pengambilan keputusan.